Seperti
mencintai kekasih, dan sebutlah namanya dengan syahdu. Ada getir
halus yang merongrong jiwa, semakin disebut terasa kuat dorongan itu. Getir yang indah. Tiba-tiba
semuanya jadi pelangi. Merekah tanpa pernah hujan, tanpa rintik tapi mencipta sinar.
Namanya adalah keajaiban. Memenuhi panggilannya adalah pekerjaan paling
menyenangkan. Tapi seperti itukah imanmu? Yaitu ketika disebut nama Allah maka bergetarlah hatinya, dan ketika dibacakan ayat-ayatnya bertambahlah imannya...(al- Anfaal:2) Panggil namanya, sekali lagi. "ALLAH..." adakah getaran? Jika tidak, berarti ada dusta antara iman dan ibadah.
Suatu ketika orang arab badui datang menemui Rasulullah. Orang
Arab badui itu berkata:"Kami telah beriman." Katakanlah Muhammad:
Kalian belum beriman, kalian baru taat, karena iman belum merasuk ke
dalam hatimu(al- Hujarat:14)